5 Cara Developer Game Mendapatkan Penghasilan
Sebagai gamer, kita tak akan pernah mau pusing memikirkan sisi bisnis dari sebuah game. Tapi, hal ini pastinya berbeda cerita jika kamu ingin bekerja di industri game sebagai seorang developer.
Bagi game developer, menentukan model bisnis sangatlah penting karena tanpa punya skema monetisasi yang jelas, kamu tidak bisa mendapatkan penghasilan apapun dari game yang kamu buat.
Berbisnis di dunia game harus memberikan pendapatan yang layak bagi para pelaku industri ini. Bayangkan jika modal membuat game dan membayar karyawan dari uang pribadi, ada batas dimana bisnis studio game milikmu bisa beroperasi; setidaknya sampai modal pribadimu habis!
Ini 5 Skema Monetisasi yang Diterapkan Developer Pada Game Buatannya
Buat kamu yang penasaran dengan bagaimana game dev melakukan monetisasi pada game buatannya, 5 poin di konten ini akan mengulas semuanya secara detail, silahkan disimmak ya!
1. Menjual Game Buatannya
Banyak game developer yang menjual game-nya untuk mendapatkan penghasilan.
Dengan skema bisnis pertama ini, para gamer diharuskan membeli game diawal. Misalnya saja 1 game diharga 300rb, maka developer mendapat nominal segitu untuk pemasukannya.
Biasanya game developer menjualnya melalui berbagai platform, mulai dari Steam, Epic, Microsoft Store, hingga platform mobile seperti Appstore dan Google Playstore.
2. Menjual Merchandise dari Game buatannya
Untuk game developer yang memiliki IP terkenal seperti Pokemon, Zelda, dan lainnya, kamu bisa jual aksesoris dan merchandise tentang game buatanmu, fans akan membeli semua pernak-pernik game yang mereka suka.
3. Microtransaction / In-App Purchase
Developer game bisa menghasilkan uang secara terus menerus melalui skema model bisnis Microtransaction. Gamer akan membeli banyak item, skin, karakter, dan aset game lainnya melalui loot box atau gacha.
Asal penerapan microtransactionnya tidak serakah, gamer dan developer bisa sama-sama diuntungkan.
4. Menjual DLC dari game-nya
Banyak game modern menerapkan sistem penjualan DLC atau konten tambahan dari sebuah game. Biasanya gamer mau membeli DLC karena ingin tahu cerita baru yang tidak ada di konten utama game-nya. Dan jelas ini menguntungkan game developer untuk menghasilkan uang.
5. Menampilkan iklan di dalam game
Terakhir, ini biasanya sering diterapkan oleh developer game indie yang menjual game-nya secara gratis untuk gamer. Mereka menghasilkan pendapatan dari iklan di dalam game.
Biasanya, gamer bisa dapat banyak item kalau mau nonton iklan di dalam game, ya win-win solution buat kedua belah pihak jadinya.
Kesimpulan
Setelah membaca konten ini, kamu jadi tahu ya darimana game developer menghasilkan uang. Well, semoga konten ini bermanfaat buat kamu ya. :)
Posting Komentar